Waykanan. Ungkap.id,- Jembatan penghubung antara kampung Tanjung Dalom menuju Kecamatan Bumi Agung Way Kanan terputus, hal tersebut berawal dari hujan deras hingga menimbulkan luapan air sungai kecil yang memaksa memutus jalan poros tersebut, rabu (14/05/2025).
Terputusnya Gorong-gorong yang terletak di Dusun 3 Kampung Tanjung Dalam tersebut mengakibatkan aktivitas warga menjadi terganggu, sehingga warga yang setiap harinya menggunakan jalan tersebut kini harus memutar mencari jalan alternatif lain.
Jalan Poros yang kerap dipergunakan oleh warga terutama anak-anak sekolah, petani, serta masyarakat untuk melakukan aktivitas kini belum bisa digunakan sehingga memaksa Kepala Kampung setempat berupaya mencarikan solusinya.
Iwan Fatra Kepala Kampung Tanjung Dalom berharap kepada pemkab way kanan melalui instansi terkait agar dapat melakukan tindakan cepat demi lancarnya kembali aktivitas warga yang menggunakan jalan poros tersebut.
PLT Bupati Ayu Asalasiyah yang menerima laporan tersebut didampingi Kepala BPBD Sufrianto, anggota DPRD Bahari Sanjaya dan Camat Bumi Agung Firdaus, SE., MM langsung turun untuk meninjau gorong-gorong yang ambrol hingga memutus Jalan poros di wilayah tersebut.
Plt. Bupati Way Kanan Ayu Asalasiyah, S.Ked berharap agar masyarakat ,Kepala Kampung , Camat dan Dinas terkait untuk segera membangun kembali gorong-gorong yang ambruk ini agar bisa digunakan kembali untuk kelancaran transportasi masyarakat yang ada di sekitar nya.
" Saya mengajak Masyarakat aparat Kampung , kecamatan dan Dinas terkait untuk membangun kembali gorong-gorong yang ambruk secara gotong royong agar bisa digunakan kembali ." Ujar PLT Bupati.
Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Way Kanan, menerangkan bahwa saat ini gorong-gorong yang ambruk tersebut sudah diperbaiki dengan jembatan seadanya oleh Pemerintah Kampung Tanjung Dalam dan masyarakat setempat.
Saat ini Pemerintah Kabupaten Way Kanan akan mengusahakan perbaikan dan pembangunan Gorong-gorong yang ambrol tersebut seperti semula, agar aktivitas transportasi di Kecamatan tersebut lancar kembali.
(Prabu)
Social Footer