Breaking News

Pembangunan Gedung KUA Kec. Batuketulis Diduga Sarat KKN

Lampung barat. Ungkap.id,- 
Pembangunan gedung Kantor Urusan Agama (KUA)  kec Batuketulis diduga kuat sarat KKN.
Berdasarkan hasil ivestigasi / liputan berita media Ungkap.id  yang bertugas di wilayah hukum  Lampung Barat menemukan fakta di lapangan  bahwa pembangunan gedung KUA  yang berdiri di kecamatan Batuketulis  dikerjakan asal jadi dan tidak mematuhi UU K3 terkait Keselamatan Kesehatan  kerja . 

Menurut sumber yang patut di percaya ,ketika di konfirmasi awak media Ungkap.id pada bulan  maret 2024 yang lalu terllihat jelas pengerjaan  dak bagian depan  asal-asalan  membuat dak sebelah kanan depan Roboh " nyaris menimpa pekerja "   sementara dak sebelah kiri   di pasang tongkat balok  penahan agar tidak ambruk.

Kemudian tim mempertanyakan kenapa bisa Roboh pak. "yah karna konstruksi nya tidak kuat pak  " jawab pekerja proyek dengan wajah kecewa.

Pak Ahmat yang konon katanya sebagai bos CV.Rulya Mandiri selaku kontraktor pelaksana pembangunan gedung KUA kec Batu Ketulis ,ketika di mintai tanggapan  terkait bobrok nya  pengerjaan pembangunan gedung itu , beliau mengarahkan untuk konfirmasi dengan anak buahnya  yang bernama Danial yang berada dilokasi.  " saya masih di luar kota  nanti saya kirim no telpon nya Daniel ya, dia ada dilokasi proyek" jelas Ahmad.

Selanjut nya media ini mencoba menghubungi Daniel  via telon menjelaskan bahwa dirinya tidak punya kewenangan memberikan penjelasan.
"Saya sebagai kuli mas,  jangan kan kami KUA Kemenag Lampung Barat saja tidak ada pungsi atau tidak ada kewenangam di situ. Itu  proyek SBSN pusat yang di kelola Kementrian  Agama Wilayang lampung "kata Danial "

Di tempat terpisah media ini meminta tanggapan dari  Nurhadi selaku ketua DPD .PWRI  Lampung Barat menanggapi agar permasalahan pembngunan Kantor KUA   tidak sesuai teknik tersebut di usut tuntas. " usut tuntas dan laporkan luar biasa proyek Kementrian Agama, kok bisa seperti itu  bagaimana yang lain nya...?  Proyek kementerian Agama saja diduga kuat menjadi  bancakan para  dedengkot koruptor    ungkapnya dengan raut muka " marah "

Terkait dengan  dugaan di maksud Nurhadi  meminta   kepada instansi terkait yang berkewenangan untuk melakukan investigasi dan pemeriksaan terhadap oknum kementrian agama wilayah lampung dan CV . Rulya Mandiri ,sehingga tidak mencoreng marwah Kementrian Agama dan  menjamin ( k 3 ) keselamatan  dan kesehatan para pekerja  ( Sumalik).

Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close